Jl. Raya Tangkil - Mindaka, Tarub Tegal, Jawa Tengah 52184, kec-tarub@tegalkab.go.id

GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Gambaran umum kondisi wilayah Kecamatan Tarub Kabupaten Tegal yang meliputi aspek geografis, demografisnya, pelayanan umum. Kecamatan Tarub merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Tegal dengan ibukota  kecamatan di Desa Mindaka.

  • Kondisi Geografis

Kecamatan Tarub terletak pada posisi antara 109◦04’25” BT – 109◦08’04” BT dan antara 6◦53’44” LS –  6◦55’11” LS, memiliki wilayah yang terdiri dari daratan bukan pesisir, dengan kemiringan datar atau  merupakan dataran rendah dengan ketinggian 19 m dari atas permukaan laut.

  • Luas Wilayah

Luas Wilayah Kecamatan Tarub        : 42.210,776 Ha

    • Terdiri dari tanah sawah :   1.829,449 Ha  (43,34%)
    • Tanah bukan sawah   :   40.381,327 Ha  (56,66%)
  • Batas-batas Wilayah
    • Sebelah Utara             :   Kecamatan Kramat
    • Sebelah Timur            :   Kecamatan Suradadi dan Kedungbanteng
    • Sebelah Selatan          :   Kecamatan Pangkah
    • Sebelah Barat              :   Kecamatan Talang

Kecamatan Tarub  merupakan kawasan pertanian dataran rendah dengan Ibukota Kecamatan di Desa Miindaka yang terdiri dari 20 Desa, Yang meliputi:

Desa Luas (Ha) Jumlah RW Jumlah RT
Setu 178 2 12
Purbasana 140 2 13
Kemanggungan 184 2 16
Kabukan 147 2 14
Karangmangu 221 4 16
Brekat 271 2 21
Jatirawa 276 5 24
Tarub 155 6 13
Mindaka 181 4 23
Kedungbungkus 125 2 12
Kalijambe 140 3 17
Kedokansayang 291 4 23
Mangunsaren 253 2 14
Kesamiran 143 2 12
Kesadikan 324 2 18
Margapadang 203 2 15
Bulakwaru 480 3 30
Karangjati 293 3 24
Bumiharja 178 3 13
Lebeteng 287 2 20
  • Jumlah Penduduk

Penduduk di Kecamatan Tarub  : 84.512 Jiwa terdiri dari

    • Laki-laki : 088 Jiwa
    • Perempuan                 : 424 Jiwa
    • Jumlah Kepala Keluarga (KK) : 719 KK
  • Temperatur Udara/cuaca
    • Suhu udara :      24  – 35
    • Curah hujan :      195 mm
    • Kelembaban :      0,85%
    • Ketinggian Tanah : 19 M diatas permukaan air laut
  • Pertanian

Kecamatan Tarub dengan luas tanah sawah pertanian baik teknis maupun tadah hujan, masih cukup subur sehingga disektor ini masih menjadi harapan masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian.

Adapun komoditi unggulan di sektor pertanian adalah Bawang Merah, Padi, Palawija, Sayur-mayur, tebu dan lain-lain.

  • Industri / Kerajinan

Di kecamatan Tarub di sektor industri/kerajinan ini yang  menonjol adalah :

    1. Industri Pakaian (konveksi)
    2. Industri kerajinan Rotan pangsa pasar luar negeri.
    3. Industri Mebelan pangsa pasarnya diluar wilayah Kabupaten Tegai dan dapat memberikan kontribusi pada daerah.
    4. Industri logam cor
    5. Industri Pembuatan alat instalasi listrik
    6. Industri Pembuatan Lilin

Salah satu potensi yang ada di Kecamatan Tarub serta pengrajin lain seperti kayu (meuble) meskipun masih ada pengrajin rotan, makanan dan minuman yang masih perlu mendapat dukungan dan perhatian serta pernbina baik teknis maupun permodalan dari Pernerintah Kab. Tegal.

  • Peternakan/Perikanan

Sektor peternakan merupakan usaha sampingan namun mulai diminati menjadi mata pencaharian andalan seperti peternakan ayam sayur, itik, puyuh, domba/kambing dan sapi. Bahkan peternak itik Bulakwaru menjadi Juara II Nasional sehingga potensi ini harus dikembangkan lebih maju. Perikanan air tawar seperti lele dan mujair tersebar di beberapa desa dan masih sangat potensial untuk dikembangkan.

  • Perdagangan

Meskipun Kecamatan Tarub tidak mempunyai pasar besar sebagai pusat perdagangan namun sepanjang Jalan Raya Balamoa-Larangan Mulai bermunculan pertokoan yang menyediakan kebutuhan pokok masyarakat. Keberadaan Pasar Desa Karangjati dan Pasar Hewan Bumiharja menjadi cikal bakal pengembangan kawasan perdagangan yang ramai dikunjungi pembeli dan penjual.

  • Pendidikan

Kecamatan Tarub memiliki sekolah dari jenjang PAUD, TK, SD, SLTP sampai dengan SLTA/ SMK baik Sekolah Swasta maupun Negeri, menunjukan bahwa tingkat pemerataan akses pendidikan di Kecamatan Tarub untuk semua jenjang pendidikan relatif merata, akan tetapi kondisi tersebut belum sepenuhnya didukung sarana dan prasarana yang memadai. Sarana dan prasarana pendidikan yang rusak di Kecamatan Tarub cukup banyak jumlahnya. Dalam pembangunan pendidikan adalah kualitas dan relevansi pendidikan. Kualitas pendidikan dipengaruhi oleh peserta didik, tenaga pendidik, fasilitas pendidik, kurikulum dan partisipasi masyarakat. Kondisi saat ini mutu pendidikan di Kecamatan Tarub relatif baik. Dari uraian diatas teridentifikasi beberapa permasalahan yang dihadapi terkait dengan pembangunan bidang pendidikan di Kecamatan Tarub yaitu kurangnya pemerataan dan perluasan kesempatan pendidikan bagi masyarakat terutama masyarakat kurang mampu, rendahnya kualitas pendidikan dan kurangnya relevansi pendidikan dengan dunia usaha artinya Tenaga Kerja yang dibutuhkan dengan fulusan sekolah kurang memadai (Lulusan Sekolah belum siap pakai).

  • Program Nasional Keluarga Berencana

Tingkat partisipasi dan kesadaran masyarakat Tarub dalam mengikuti program KB Nasional saat ini sudah cukup tinggi. Dengan adanya Program KB Nasional  dapat membuka peluang untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak, kesempatan berkarya bagi kaum ibu-ibu juga semakin luas, juga tingkat pendidikan anak semakin tinggi  sehingga kesejahteraan menjadi meningkat.